Fracture Point: Game Roguelike FPS Baru Paling Gila

Foto Fracture Point Di tengah dunia game yang makin rame dengan game AAA yang kadang terlalu “aman”, hadir satu game yang berani tampil beda—Fracture Point. Game ini bakal jadi surganya para fans genre roguelike dan FPS, apalagi lo yang doyan looter-shooter dengan tantangan tingkat dewa. Yuk, kita kulik tuntas apa itu Fracture Point, dari cerita, gameplay, sampai kenapa game ini patut banget lo masukin ke wishlist!

Apa Itu Fracture Point?

Fracture Point adalah game FPS roguelike garapan developer indie asal Ukraina, Kyrylo Burlaka. Tim ngumumin game ini secara resmi lewat Steam dan media sosial pada 12 Maret 2025. Yang bikin menarik, meskipun mereka bikin game ini secara independen alias bukan dari studio gede, mereka tetep berhasil nyajiin kualitas visual dan gameplay yang gak kalah dari game AAA.

Cerita Fracture Point

Tim ngebangun kisah Fracture Point dengan fokus pada karakter utamaseorang mantan tahanan yang balik ke kota megapolis yang sekarang udah dikuasai sama korporasi jahat. Tujuan utamanya cuma satu: balas dendam.

Dibantu sama kelompok perlawanan bawah tanah, lo bakal mendaki pencakar langit yang jadi markas utama para korporat biadab ini. Tiap lantai punya tantangan dan musuh yang makin gila. Jadi, lo gak cuma asal tembak, tapi juga harus mikir strategi dan tahu kapan harus kabur!

Gameplay Fracture Point

Foto Fracture PointLo bakal dapetin kombinasi unik dari elemen roguelike dan looter-shooter. Di sini, setiap lantai bangunan yang lo telusuri dibuat secara prosedural—alias random terus. Jadi gak bakal ada dua sesi bermain yang sama.

Looting jadi bagian penting. Lo bisa dapetin senjata, pelindung, dan item khusus yang bisa bantu lo naik level. Tapi hati-hati, kalau mati, semua bakal hilang. Yep, permadeath baby!

Selain itu, inventory system-nya juga realistis banget. Lo harus isi peluru satu per satu ke magazin, jadi timing dan pengelolaan resources jadi kunci kemenangan.

Baca juga: Steam Spring Sale 2025: Saatnya Beli Games Kesukaan Kalian!

Sistem Senjata & Peralatan: Realistis Tapi Tetap Fun

Di Fracture Point, gak ada yang instan. Setiap senjata punya karakteristik unik. Mulai dari kaliber peluru sampai ukuran magazin, lo harus ngatur semuanya dengan hati-hati. Mau pakai pistol kecil atau senapan serbu berat? Semua tergantung gaya main lo.

Ada juga sistem interaktif yang menarik kayak ATM, vending machine, dan bahkan terminal konversi mata uang digital. Semua itu bisa bantu lo dapetin item penting buat bertahan hidup lebih lama.

Visual dan Atmosfer Fracture Point

Kalau lo pernah main game legendaris Black di era PS2, lo bakal ngerasa familiar banget sama vibes dari game ini. Gaya grafisnya ngasih nuansa gritty dan realistis ala game jadul tapi dengan sentuhan modern.

Bangunan tinggi, pencahayaan minim, dan suasana kota yang penuh ketegangan bikin game ini gak cuma seru tapi juga atmosferiknya dapet banget.

Tanggal Rilis dan Ketersediaan

Sampai saat ini, Fracture Point belum ngasih tanggal rilis pasti, tapi dipastikan bakal rilis tahun 2025 dan eksklusif buat PC lewat Steam. Buat lo yang penasaran, mending langsung aja wishlist gamenya biar gak ketinggalan info rilis atau demo!

Steam page-nya udah aktif dari Maret 2025, dan antusiasme gamer langsung tinggi banget sejak trailer perdananya dirilis.

Respons Awal dan Rating Sementara

Meskipun belum rilis penuh, demo awal dan trailer gameplay udah dapet banyak pujian dari komunitas gamer. Channel YouTube dan Reddit dipenuhi komentar positif soal inovasi gameplay-nya, khususnya sistem inventory realistis dan atmosfir yang kuat.

Media seperti Rock Paper Shotgun dan PCGamesN juga udah masukin Fracture Point ke daftar “Most Anticipated Indie FPS of 2025”.

Kenapa Lo Harus Main Fracture Point?

  • Cocok buat lo yang bosen sama FPS generik.

  • Perpaduan unik antara roguelike dan looter-shooter.

  • Gameplay yang menantang tapi rewarding.

  • Atmosfer dan worldbuilding yang dark dan gritty.

Kesimpulan

Fracture Point bukan sekadar game FPS biasa. Dengan pendekatan roguelike, sistem loot yang realistis, dan cerita balas dendam yang penuh emosi, game ini siap jadi gebrakan besar di tahun 2025. Meskipun datang dari developer solo, kualitas yang ditawarkan udah bikin banyak gamer nggak sabar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *