
Setelah lama bikin fans penasaran, Lil Tecca akhirnya merilis album terbaru dengan nama
Dopamine pada
13 Juni 2025. Album ini langsung naik daun berkat beberapa single yang udah duluan viral, plus kolaborasi dengan Ken Carson yang jadi sorotan. Tapi sebenarnya, apakah album ini layak dimasukin playlist kamu? Yuk kita bahas lengkap, dari siapa Lil Tecca, pengumuman album, daftar track, review kritikus, hingga performa streaming-nya.
Siapa Itu Lil Tecca?
Lil Tecca, nama asli Tyler-Justin Sharpe, adalah rapper dan penyanyi asal Queens, New York. Dia mulai dikenal luas lewat single viral "Ransom" di tahun 2019, yang langsung melesat ke top chart. Sejak itu, Tecca jadi nama langganan di dunia melodic trap dengan suara khas dan beat chill yang gampang dicerna. Sebelum
Dopamine, dia udah ngerilis tiga album:
We Love You Tecca,
Virgo World, dan
Tec.
Kapan Diumumin & Dirilis?
Tecca pertama kali ngasih sinyal soal
Dopamine lewat rilis single “Dark Thoughts” pada
14 Maret 2025, sebagai pembuka dari era album baru. Lalu, pada
30 Mei 2025, dia rilis single kedua berjudul “OWA OWA” yang langsung trending di TikTok dan jadi anthem party di mana-mana.
Pada 4 Juni 2025, Tecca secara resmi mengumumkan
Dopamine lewat Instagram dengan caption “DOPAMINE THE ALBUM WEN?” dan akhirnya mengunci tanggal rilis pada 13 Juni 2025. Pada 9 Juni 2025, empat hari sebelum albumnya keluar penuh, ia mengungkap tracklist lengkapnya.
Tracklist & Kolaborasi Album Baru Lil Tecca
Dopamine terdiri dari
17 lagu, dan menariknya, hampir semua lagu dibawakan solo tanpa banyak kolaborasi. Satu-satunya fitur datang dari rapper
Ken Carson di lagu terakhir “Tic Tac Toe”. Berikut daftar lengkap track-nya:
- Dark Thoughts
- OWA OWA
- Half The Plot
- The Truth
- Favorite Lie
- Hollywood
- X Factor
- Don’t Rush
- Boys Don’t Cry
- Sure Of It
- LYK
- On Your Own
- One Night
- Irish Goodbye
- Wake Up
- Malibu’s Most Wanted
- Tic Tac Toe (feat. Ken Carson)
Baca Juga: Tha Carter VI Album Baru Lil Wayne: Comeback atau Turun Kelas?
Tema & Eksperimen Suara
Secara musikal,
Dopamine tetap berada di jalur Tecca: melodic trap yang catchy, beat yang minimalis tapi modern, dan delivery yang santai. Tapi di album ini, dia coba lebih eksploratif. Misalnya di “OWA OWA” yang pakai sample dari lagu 80-an
Video Killed the Radio Star, atau “Dark Thoughts” yang nuansanya lebih gelap dan introspektif.
Banyak lagu berdurasi pendek, rata-rata 2 menit. Ini bikin albumnya terasa padat, tapi juga agak terburu-buru. Seolah Tecca cuma pengen kasih "dopamine hit" tanpa narasi panjang.
Performa Streaming & Chart Lil Tecca
Dari segi angka,
Dopamine punya performa yang impresif:
- “Dark Thoughts” debut di posisi #28 Billboard Hot 100, dan berhasil dapetin sertifikasi Gold dari RIAA pada 9 Mei 2025.
- “OWA OWA” debut di posisi #50 dan jadi lagu paling sering dipakai di TikTok minggu rilisnya.
- Dalam 10 hari pertama, album ini mencapai 419 juta streaming global.
- Dopamine debut di #3 Billboard 200 dengan 48.000 unit terjual di minggu pertama. Ini jadi posisi tertinggi Lil Tecca sepanjang kariernya.
Review dari Kritikus
The Needle Drop (Anthony Fantano), Fantano menganggap album ini kurang punya identitas. Menurut dia, meskipun produksinya clean, isi albumnya terlalu datar dan nggak punya lirik yang nempel di kepala. Fantano memberi album ini rating 3.5/10
Lagu Standout & Video Musik
Beberapa lagu yang paling disukai fans dan kritikus:
- Dark Thoughts — beat yang catchy, nuansa introspektif, cocok buat didengerin malam hari.
- OWA OWA — hook-nya gampang nempel, cocok buat party.
- Half The Plot — vibes mellow, dengan video musik yang dirilis barengan album.
- Tic Tac Toe (feat. Ken Carson) — jadi penutup yang cukup energik, cocok buat penggemar trap yang lebih agresif.
Worth It Buat Didenger?
Kalau kamu tipe pendengar yang demen lagu singkat, beat ringan, dan nggak ribet mikirin lirik dalem,
Dopamine cocok banget. Ini album buat santai, buat nyetir, atau buat latar dengerin sambil kerja. Tapi kalau kamu lebih suka album dengan konsep kuat atau storytelling yang dalam, mungkin
Dopamine bakal terasa kurang greget.
Meski begitu,
Dopamine tetap jadi bukti kalau Lil Tecca masih relevan, terutama di kalangan Gen Z yang demen musik instan dan gampang viral. Album ini memang bukan yang terbaik, tapi kita bisa bilang produksinya paling polished dan paling matang.
Kesimpulan
Lil Tecca sukses ngerilis album
Dopamine di tanggal
13 Juni 2025 dengan respon pasar yang cukup panas. Album ini punya 17 track dengan satu kolaborasi bareng Ken Carson, dan berhasil debut di top 3 Billboard 200. Meskipun dapet pujian karena produksi yang catchy, banyak juga yang ngerasa isi albumnya terlalu repetitif.